Nongkrong di Kafe atau Mall

Picture :  pixabay.com

Sejauh ini kita sebagai anak muda urban jakarta udah ngerti banget yang namanya nongkrong. Kalau BT, moody, boring pasti banget ujung-ujungnya nongkrong. Mulai dari nongkrong di mall, cafe atau hanya sekedar warung kopi pinggir jalan. Ditempat nongkrong kita bisa melakukan banyak hal. Mulai hanya sekedar buang rasa boring karena kepenatan kerja, ngobrol gak jelas (bergosip) dengan kawan, ngobrolin kerjaan, pacaran, reunian, sampai menjadikan mall atau cafe sebagai tempat kerja. Kalau dalam mall kita bisa manfaatkan foodcourt sebagai tempat hangout kita, atau memilih beberapa tempat makan lainnya. Berikut saya akan mengulas tempat nongkrong yang enak dan santai, apakah nongkrong di mall atau di cafe.

Picture :  pixabay.com

1. Mall
Seperti kita ketahui mall di jakarta udah banyak banget. Alias berceceran dimana-mana. Gak mungkin kesulitan kita nyari tempat yang namanya mall ini. Di mall kita bisa lakukan berbagai macam hal. Dari nonton film terbaru, nyari barang-barang tertentu, nyari diskonan, nyalon, nyobain jajanan di dalamnya, sampe cuma muterin dan liatin kanan kiri doang hehee.. Di dalam mall saat nongkrong kita bisa manfaatkan foodcourt yang bisa gratisan duduk atau cari tempat resto khusus buat nyari spot yang enak dan cozy buat nongkrong lama. Enaknya di mall, kita bisa shopping apapun  yang kita mau, kalau bosen kita bisa pindah-pindah ke tempat lain dengan gampang, semua fasilitas menunjang. Mulai dari kebersihan dan kenyaman toko-toko didalamnya sampai pelayanan toilenya yang rapi dan bersih. Tapi gak enaknya kalau mall lagi super rame, kita gak mudah cari tempat enak buat sekedar duduk manis. Trus kalau lagi diskonan, nih yang namanya mata bakalan laper buat ngeliat produk apaan yang lagi diskonan. Senggol dikit barangnya yang diliat korbannya ya dompet yang bakalan jadi korban. Kalau gak kuat iman ya kita sendiri bakalan jadi korban sama barang diskonan yang lagi ngehits di mall itu, kantong makin nipis, pis.. pis... Gak jarang kan para ladys yang kepincut sama barang diskonan tadi. Padahal niatnya cuma nongkrong doang, eh kesamber sama barang-barang diskonan yang fungsinya belum tentu kita butuhkan. Intinya mall hanya enak untuk sekedar hangout, cari barang kebutuhan, kulineran jajan seputeran mall dan cari hiburan film2 terbaru.


Picture :  pixabay.com

2. Cafe
Kalau disini lebih spesifik, gak bisa deh tuh kita muter-muter gak jelas kaya lagi di mall. Tapi disini kita bisa lakukan nongkrong dengan lebih santai, lebih nyaman dan pokonya betahlah ya. Biasanya di cafe ditawarkan makanan atau minuman tertentu. Atau minuman yang free isi ulang. Dari penawaran itu kita bisa manfaatkan buat nongkrong lebih lama. Bagi pekerja freelancer bisa dengan nyaman nongkrong sambil mantengin laptop lebih lama, tanpa ada yang ganggu. Kita bisa deh tuh berjam-jam stay tanpa ada yang usilin. Biasanya tempat inilah yang paling cocok buat yang lagi modusin gebetannya, buat anak cafe, tempat ini gak bakalan bosenin. Mereka bakalan dengan rela pulang kerja yang udah cape kesini buat untuk sekedar ngokrong sama temen-temennya atau buat sekedar menghabiskan malam sampe bergelas-gelas minuman di order. Cafe bisa dimana aja, didaerah jakarta tempat yang terkenal dengan berjejernya cafe-cafe contohnya di kemang. Kemang merupakan surga buat para pecinta cafe, kanan kiri jalan kamu tinggal bebas milih nongkrong ditempat yang mana. Dari cafe yang menyediakan kopi aja dan cemilannya, tempat makan timur tengah, sampai tempat makan ala barat yang terkenal sama pastanya.

Kalau saya sendiri lebih suka yang tempat yang santai. Dimanapun tujuannya kita sendiri yang bisa menetukan mau kemana dan sesuai kenyamanan aja. Mencari hiburan dijakarta gampang, tapi kadang ya menunya itu-itu aja, alias kita diberi pilihan  kalau gak mall ya cafe. Kita harus lebih selektif dalam mencari suasana hiburan untuk menghabiskan waktu tanpa menguras keuangan. Karena biasanya harga makanan atau minuman di kedua tempat tersebut gak murah. Kita harus tau apakah dengan mengunjungi kedua tempat itu dengan intensitas tinggi berpengaruh terhadap keuangan atau tidak. Selektif memilih tempat dan tujuannya akan lebih berguna daripada hanya sekedar mencari hiburan sesaat. Kita bisa menciptakan beberapa menu di mall atau cafe di rumah dengan mencoba memasak bersama pasangan. Dengan tau dan rasa makanan yang sering dimakan tentu saja, kita bisa mencoba bereksperimen mencobanya. Gagal di awal pembuatan adalah lumrah, setidaknya kita bisa mencoba hal yang baru, yang bisa lakukan bersama pasangan.

Memang tidak ada salahnya dengan nongkrong di mall atau cafe, tapi alangkah baikanya jika memberi jadwal khusus untuk pergi kesana, karena daripada membobol keuangan akan labih baik memaintain keuangan dengan lebih bijak. Karena juga segalanya perlu efisiensi dan kecermatan berhitung tapi tentu dengan tidak meninggalkan kualitas waktu yang berharga dengan orang-orang terdekat.

Demikian ulasan saya mengenai nongkrong di mall atau cafe.
Terima kasih telah mengunjungi blog Anita ^^ 


Post a Comment